Ma'ruf Amin Minta Akses Mudik Dibuka: Tak Usah Tunggu Peresmian

Bisnis.com,11 Apr 2023, 14:10 WIB
Penulis: Akbar Evandio
Ilustasi/Bisnis-Dea Andriawan

Bisnis.com, JAKARTA – Wakil Presiden (Wapres) RI Ma’ruf Amin meminta agar seluruh akses jalan untuk keperluan pemudik agar dibuka sehingga dapat mengakomodasi lonjakan 123 juta pemudik pada libur Idulfitri 1444 H atau Lebaran 2023.

“Akses untuk jalan-jalan yang sudah siap, tidak usah menunggu upacara peresmian, buka saja semua untuk mudik,” ujarnya disela kunjungan kerjanya di Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Selasa (11/4/2023).

Lebih lanjut, orang nomor dua di Indonesia ini juga memastikan pemerintah telah mengantisipasi terjadinya kemacetan, bahkan juga antrian di rest area.

“Soal mudik, pemerintah sudah antisipasi dari jauh-jauh hari tentang masalah infrastruktur sudah dibenahi semua. Dan kemungkinan terjadinya kemacetan di rest area juga sudah diantisipasi, sehingga tidak boleh lama orang di rest area itu supaya nanti bergantian dengan yang belakang,” tuturnya.

Wapres Ke-13 RI ini juga menegaskan agar seluruh pihak terkait terus melakukan antisipasi dan pemantauan, sehingga arus mudik dan balik pada libur Lebaran tahun ini dapat berjalan lancar.

“Kemudia ada pemantauan lebih masif melalui  udara. Sistem Informasi dari udara, sehingga bisa dilihat di mana ada terjadi kemacetan supaya bisa dilakukan upaya upaya mengurai, sehingga kemacetan tidak ada. Itu sudah disiapkan antisipasinya dan memang petugasnya sudah dan sistem di daerah sudah dilakukan,” pungkas Ma’ruf.

Sebelumnya, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengungkapkan bahwa akan terjadi kenaikan pemudik dari 85 juta orang menjadi 123 juta orang pada Lebaran tahun ini.

"Untuk di Jabodetabek dari 14 juta menjadi 18 juta. Artinya terjadi kenaikan 47 persen untuk nasional dan 27 persen untuk Jabodetabek," ujarnya di komplek Istana Kepresidenan, Jumat (24/3/2023).

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Nancy Junita
Terkini