Mudik Lebaran, Kemenkes Sarankan Masyarakat Tes Covid-19 Mandiri

Bisnis.com,18 Apr 2023, 06:36 WIB
Penulis: Szalma Fatimarahma
Petugas sedang mengambil sampel swab tes antigen./dok. Bundamedik

Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menyarankan masyarakat untuk melakukan tes antigen mandiri sebelum mudik Hari Raya Idulfitri 1444 H. 

Juru Bicara Kemenkes Mohammad Syahril mengatakan, keperluan tes antigen diperlukan agar masyarakat dapat mengetahui status kesehatan mereka masing-masing sebelum akhirnya bertemu dengan sanak saudara di kampung halaman.

Menurutnya, imbauan untuk melakukan tes antigen mandiri dikeluarkan lantaran pemerintah kini juga telah mencabut tes Covid-18 sebagai salah satu syarat untuk menggunakan berbagai moda transportasi.

“Jadi kita ingin nanti ada tes mandiri. Diharapkan nanti masyarakat ini karena sudah beralih [pandemi menuju endemi] maka bagaimana kesadaran kita untuk melihat kondisi kita,” ujarnya dalam konferensi pers di Gedung Adhyatma Kemenkes, Senin (17/4/2023). 

Sementara itu, Syahril mengatakan bahwa alat tes antigen mandiri dapat dibeli oleh masyarakat di apotek, toko alat kesehatan, maupun beberapa tempat lain yang telah memiliki izin pendistribusian alat. 

Dia mengatakan, izin di atas menjadi salah satu hal penting yang perlu diperhatikan masyarakat sebelum membeli alat tes antigen mandiri. 

Produk yang telah berizin edar, sambungnya, memiliki kode QR yang langsung terhubung ke aplikasi SatuSehat. Hingga saat ini terdapat dua produk tes antigen mandiri yang  telah disetujui izin edarnya dan memiliki kode QR yang terhubung dengan aplikasi SATUSEHAT, yaitu FASTCLEAR Q COVID-19 Ag Nasal dan Panbio COVID-19 Antigen Self-Test. 

“Tes antigen mandiri itu seperti metode nasal jadi hanya memasukkan ke lubang hidung, ikuti petunjuk penggunaannya. Di situ ada scan QR Code untuk [melaporkan] hasilnya apakah positif atau negatif,” tuturnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Nancy Junita
Terkini