Bisnis.com, JAKARTA – Prospek emiten kontraktor pertambangan PT Petrosea Tbk. (PTRO) diperkirakan makin cerah meskipun tidak lagi dimiliki Grup Indika dan Lo Kheng Hong. Pasalnya, PTRO mendapatkan suntikan dana hingga Rp1,45 triliun yang akan digunakan untuk melakukan akuisisi dan melakukan ekspansi pada 2023.
Sekretaris Perusahaan PTRO Anto Broto mengatakan fasilitas yang didapatkan PTRO dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) tersebut akan digunakan untuk mendanai pengembangan usaha melalui akuisisi dan investasi aset tambang, serta memperkuat modal kerja PTRO.
"Senior secured term loan facility agreement tersebut terdiri dari komitmen fasilitas pinjaman berjangka dalam mata uang Dolar AS sejumlah sampai dengan US$91,5 juta dan dalam mata uang rupiah sampai dengan Rp1,45 triliun," kata Anto beberapa waktu lalu.