Jubir Kemenhub: Setelah 25 April Ada Diskon Tol dan Tiket Kereta Api Buat Pemudik

Bisnis.com,22 Apr 2023, 20:32 WIB
Penulis: MG Noviarizal Fernandez
Kemacetan panjang terjadi di Gerbang Tol Cikampek Utama, Jalan Tol Jakarta-Cikampek pada arus mudik Lebaran 2023, Rabu (19/4/2023) - Jasa Marga.

Bisnis.com,JAKARTA — Juru Bicara Kementerian Perhubungan Adita Irawati mengatakan pemudik Lebaran yang pulang setalah tanggal 25 April dapat menikmati diskon tol dan tiket kereta api.

"Pihak pengelola jalan tol dan kereta api sudah menyanggupi memberikan harga promo kepada masyarakat yang balik pada tanggal-tanggal setelah 25 April," katanya di sela kegiatan halal bihalal Kementerian Perhubungan, Sabtu (22/4/2023).

Dia mengatakan bahwa diskon tol dan tiket kereta api diberikan untuk memecah puncak arus balik yang diperkirakan terjadi pada 24-25 April 2023, seiring habisnya masa cuti bersama.

Adita mengatakan bahwa selain diskon tol dan tiket kereta api, puncak arus balik juga diperkirakan bisa dipecah karena anak sekolah masuk tanggal 2 Mei 2023. "Memang cuti bersama berakhir 25 April 2023. Tapi anak sekolah masuknya 2 Mei 2023 jadi ada peluang orangtuanya bisa mengambil cuti tambahan setelah 25 April dan berangsur-angsur kembali pada 26 sampai 28 April," ujarnya. 

Dalam kesempatan itu, Adita juga mengatakan bahwa dia selalu mengikuti agenda kegiatan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi. Arus mudik kali ini menurutnya terasa berbeda karena relatif lancar dan kondusif.

Dia melanjutkan, ada pengalaman berkesan baginya saat mendampingi Menhub yakni ketika mengunjungi Pelabuhan Merak dan Ciwandan pada 20 April 2023. Saat itu mereka menumpang 2 helikopter yang berbeda. 

"Yang berkesan adalah setelah dari situ rencananya mau pantau di pantura tapi helikopter kehilangan jarak pandang akibat hujan deras sehingga harus kembali ke Bandara Halim [Perdanakusuma] dan Pak Menhub terpaksa menggunakan jalan darat," paparnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Muhammad Khadafi
Terkini