Isyarat Gibran, Belum Mau Gantikan Ganjar Jadi Jateng 1?

Bisnis.com,26 Apr 2023, 15:37 WIB
Penulis: Hesti Puji Lestari
Wali Kota Solo terpilih, Gibran Rakabuming Raka menjawab pertanyaan wartawan saat mengikuti geladi bersih pelantikan di Gedung Paripurna DPRD Kota Solo, Kamis (25/2/2021). JIBI/Solopos-Nicolous Irawan

Bisnis.com, SOLO - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka memberi isyarat seolah belum tertarik untuk gantikan Ganjar Pranowo jadi Jateng 1.

Gibran disebut-sebut menjadi sosok potensial pengganti Ganjar Pranowo sebagai Gubernur Jateng jika Ganjar terpilih jadi Presiden di Pilpres 2024.

PDIP telah mengumumkan Ganjar sebagai Capres mereka untuk maju Pilpres 2024.

Saat ini, elektabilitas Ganjar di beberapa lembaga survey Indonesia cukup tinggi, bahkan terpaut cukup jauh dari nama-nama lainnya.

Jika Ganjar jadi Presiden, maka kursi Jateng 1 bakal kosong. Gibran yang juga punya elektabilitas bagus setelah dua tahun jadi Wali Kota Solo digadang-gadang jadi penggantinya.

Akan tetapi, orang no.1 di Kota Bengawan tersebut tampaknya belum mau maju ke Jateng 1. Hal tersebut diisyaratkan Gibran saat menjawab permintaan pengikutnya di Twitter.

Dalam cuitan terbaru, salah satu warganet meminta agar Gibran tidak dulu maju sebagai Gubernur Jateng.

Hal tersebut lantaran beberapa warga Solo mengaku bahagia dipimpin oleh Gibran.

"Mas, nek Pak Ganjar maju pilpres, kowe ojo Jateng-1 sik lah mas, neng Solo sik wae Mas pliiiss Gawanku urip dadhi ayem penak tentrem selama kowe AD-1 Mas, dadhi leh ku golek sandang pangan nggo anak bojo yo penak, saestu. Yo Mas yo. Ojo sik yaaa," bunyi cuitan tersebut.

Netizen itu bahkan mengaku jika dirinya cukup posesif terhadap Gibran. "Ben aku nyat posesif (biarlah, aku memang posesif)," tulisnya.

Menanggapi hal tersebut, Wali Kota Solo membalas dengan dua kata singkat namun bermakna mendalam.

"Siap ndan," jawab Gibran yang seolah memberi isyarat belum akan maju Jateng 1.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Hesti Puji Lestari
Terkini