Bisnis.com, BANDUNG—Tingkat kecelakaan lalu lintas selama masa angkutan lebaran tahun 2023 di Jawa Barat mengalami penurunan sebesar 45,58 persen.
Kepala Dinas Perhubungan Jabar A Koswara mengatakan berdasarkan data pihak kepolisian tercatat dari jumlah kecelakaan lalu lintas tahun 2022 sebanyak 430 kejadian menjadi 234 kejadian pada tahun 2023.
"Begitu pula dengan kerugian material mengalami penurunan juga sebesar 43,90 persen yaitu dari Rp894 juta pada tahun 2022 menjadi Rp501,55 juta pada tahun 2023," katanya, Selasa (2/5/2023).
Koswara juga melansir di beberapa ruas jalan hingga Senin (1/5/2023) malam masih terjadi penumpukan kendaraan arus balik.
Diantaranya ruas jalan Limbangan baik arah Bandung maupun Tasikmalaya, Cihuni dari arah Garut menuju Nagreg, ruas Jalan Malangbong, ruas jalan Ciawi, Ruas jalan Cileunyi menuju Nagreg.
"Kemudian Simpang Gadog ruas jalan menuju puncak atau arah Bogor dan Jakarta dan ruas jalan Parung Kuda dari kedua arah Sukabumi menuju Bogor," katanya.
Sementara untuk pergerakan lalu lintas di kawasan perbatasan Jawa Barat dan Jawa Tengah, yakni di Losari dan Cijolang, terjadi kenaikan volume kendaraan yang masuk ke Jawa Barat sebesar 67 persen dibandingkan dengan hari sebelumnya.
"Berbeda halnya dengan pergerakan menuju Jawa Tengah terpantau mengalami penurunan sekitar 42 persen dibandingkan dengan hari sebelumnya," katanya.
Koswara memastikan dalam pantauan data yang ada arus balik menuju Jawa Barat sudah melebihi arus mudik tercatat sudah mencapai sekitar 112,32 persen.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel