Bisnis.com, JAKARTA - Emiten BUMN, PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) atau Antam mengumumkan pertumbuhan kinerja keuangan perusahaan yang positif pada periode kuartal I/2023 dengan pendapatan tumbuh 18,99 persen dan laba bersih tumbuh 13,69 persen.
Pada kuartal I/2023 ANTM mencatat pendapatan senilai Rp11,59 triliun, naik 18,99 persen dari kuartal I/2022 senilai Rp9,74 triliun. Corporate Secretary ANTM Syarif Faisal Alkadrie mengatakan pencapaian kinerja positif pada kuartal pertama tahun ini tidak terlepas dari upaya ANTAM untuk terus melakukan optimalisasi tingkat produksi dan penjualan, serta implementasi kebijakan strategis dalam pengelolaan biaya yang tepat dan efisien.
Capaian kinerja keuangan ANTAM yang positif tercermin dari capaian Earnings Before Interest, Taxes, Depreciation, and Amortization (Ebitda) pada kuartal I/2023 sebesar Rp2,51 triliun, tumbuh 19 persen dari capalan EBITDA pada kuartal I/2022sebesar Rp2,10 triliun.
Pertumbuhan EBITDA yang positif utamanya di topang oleh capaian laba bersih sebesar Rp1,66 triliun, tumbuh 13,5 dari laba bersih kuartal I/202 sebesar Rp1,46 triliun.
Pada periode kuartal I/2023, capaian laba kotor ANTM sebesar Rp2,85 triliun, tumbuh 16 persen dari capaian laba kotor pada kuartal I/2022 sebesar Rp2,45 triliun. Sementara itu capaian laba usaha Perusahaan pada kuartal I/2023 tercatat sebesar Rp1,91 triliun, tumbuh 18 persen dibandingkan kuartal I/2022 sebesar Rp1,62 triliun.
Dari sisi posisi keuangan Perusahaan, pada kuartal I/2023 ANTM mampu memperkuat struktur keuangan dengan nilai ekuitas konsolidasian Perseroan mencapai sebesar Rp25,33 triliun yang tumbuh 7 persen dari nilai ekuitas pada akhir 2022 sebesar Rp23,71 triliun.
Sementara itu, total liabilitas ANTM pada kuartal I/2023 mencapai Rp9,60 triliun, turun 3 persen dari nilai liabilitas pada akhir 2022 sebesar Rp9,93 triliun. Adapun, total aset Perusahaan pada kuartal I/2023 mencapai Rp34,93 triliun, tumbuh 4 persen dari posisi total aset 2022 sebesar Rp33,64 triliun.
Penguatan struktur keuangan ANTM juga tercermin dari posisi saldo kas dan setara kas pada akhir periode kuartal I/2023 yang mencapai Rp4,94 triliun, tumbuh 10 peresen dari posisi akhir periode 2022 sebesar Rp4,48 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel