Zelensky Mendadak Kunjungi ICC Belanda, Upaya Penjarakan Putin?

Bisnis.com,04 Mei 2023, 15:06 WIB
Penulis: Erta Darwati
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengambil bagian dalam acara untuk menghormati pertahanan Kota Okhtyrka melawan penjajah Rusia./Reuters

Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky telah tiba dalam kunjungan mendadaknya di Belanda, pada Rabu (3/5/2023) malam. 

Zelensky diperkirakan akan melakukan pertemuan di Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) dan dengan Perdana Menteri Belanda Mark Rutte serta anggota parlemen di negara tersebut.

Melansir Aljazeera, dia datang ke Belanda setelah menghadiri pertemuan puncak Nordik di Ibu Kota Finlandia, Helsinki.

ANP kemudian menerbitkan foto gelap sebuah pesawat, mengklaim itu adalah pesawat pemerintah Belanda yang kemungkinan membawa pemimpin Ukraina.

Menurut penyiar NOS, pesawat pemerintah Belanda yang dilaporkan mengangkut Zelensky terbang dari bandara Polandia ke Helsinki, pada Rabu (3/5/2023). 

Adapun kantor berita itu melaporkan bahwa Zelensky akan mengunjungi ICC yang berbasis di Den Haag. Meskipun tidak diketahui pasti apa yang dibahas oleh Zelensky di sana. 

Sebelumnya, ICC mengeluarkan surat perintah penangkapan untuk Presiden Rusia Vladimir Putin atas tuduhan bertanggung jawab atas kejahatan perang deportasi anak-anak yang melanggar hukum dari wilayah pendudukan Ukraina ke Rusia, pada Maret 2023.

Komisaris hak anak di kantor kepresidenan Putin Maria Lvova-Belova juga dikeluarkan surat perintah penangkapan oleh ICC atas dugaan kejahatan perang terkait pemindahan anak Ukraina ke Rusia.

Rusia yang bukan anggota ICC dan menolak yurisdiksinya, menyangkal melakukan kekejaman di Ukraina.

Menurut penyiar NOS, Zelensky juga diperkirakan akan menyampaikan pidato di Den Haag berjudul tidak ada perdamaian tanpa keadilan untuk Ukraina. 

ANP melaporkan bahwa pertemuan dengan anggota parlemen Belanda direncanakan, serta pembicaraan dengan Perdana Menteri Rutte. 

Meskipun negaranya sedang dalam pergolakan perang, pemimpin Ukraina telah melakukan kunjungan mendadak ke beberapa ibu kota asing termasuk London, Paris dan Washington, DC, sejak Februari 2022, saat invasi besar-besaran Rusia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Restu Wahyuning Asih
Terkini