Konten Premium

Data Aksi Borong Emas Bank Sentral Asia dalam 10 Tahun Terakhir

Bisnis.com,08 Mei 2023, 04:00 WIB
Penulis: Farid Firdaus
Tumpukan emas dengan berat dan ukuran yang berbeda-beda dijual di Gold Investments Ltd. di London, Inggris, Rabu (29/7/2020). Sejumlah bank sentral di Asia memborong emas dalam satu dekade./Bloomberg-Chris Ratcliffe

Bisnis.com, JAKARTA – Bank Sentral China (The People’s Bank of China/PBOC) menambah cadangan emas selama enam bulan berturut-turut. Saat ini, cadangan emas PBOC telah menembus sekitar 2.076 ton di tengah tren meningkatnya risiko geopolitik dan ekonomi.

Menurut data Administrasi Valuta Asing Negara (SAFE), China meningkatkan kepemilikan emasnya sekitar 8,09 ton pada April 2023. Total stok logam mulia Negeri Panda ini sekarang mencapai sekitar 2.076 ton, setelah PBOC meningkatkan cadangan sekitar 120 ton dalam lima bulan hingga Maret 2023.

Ada tiga alasan mengapa PBOC menumpuk safe haven. Mengutip Bloomberg, Minggu (7/5/2023), PBOC membeli emas dalam jumlah besar dalam satu tahun terakhir untuk mendiversifikasi aset, serta untuk melindungi asetnya dari dampak melemahnya dolar AS dan inflasi yang merajalela.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

  Konten Premium

Anda sedang membaca Konten Premium

Silakan daftar GRATIS atau LOGIN untuk melanjutkan membaca artikel ini.

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Farid Firdaus
Terkini