Konten Premium

Bukan Cuma Harga, Emiten Batu Bara Jagoan Lo Kheng Hong hingga Salim Hadapi Rintangan Lain

Bisnis.com,15 Mei 2023, 04:59 WIB
Penulis: Annisa Kurniasari Saumi
Alat berat dioperasikan untuk membongkar muatan batu bara dari kapal tongkang, di Pelabuhan Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa (3/4/2018)./JIBI-Paulus Tandi Bone

Bisnis.com, JAKARTA — Harga batu bara yang tengah mendingin sepanjang periode berjalan 2023 bukan satu-satunya faktor yang akan membayangi kinerja keuangan emiten produsen emas hitam Indonesia jagoan Lo Kheng Hong hingga Grup Salim.

Selain harus mengencangkan ikat pinggang lantaran mahar emas hitam anjlok, emiten pertambangan batu bara juga harus merogoh kocek lebih dalam untuk menyetor royalti kepada negara.

Analis Mirae Asset Sekuritas Rizkia Darmawan menjelaskan bahwa di bawah regulasi lama, emiten batu bara hanya terkena royalti sebanyak 7 persen hingga 8 persen. Dengan regulasi terbaru, emiten batu bara dapat terkena royalti 22 persen hingga 28 persen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

  Konten Premium

Anda sedang membaca Konten Premium

Silakan daftar GRATIS atau LOGIN untuk melanjutkan membaca artikel ini.

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: M. Nurhadi Pratomo
Terkini