IHSG Bisa Tinggalkan Fase Bearish, Cek Saham TLKM, ASII, CMRY & ESSA

Bisnis.com,16 Mei 2023, 08:13 WIB
Penulis: Mutiara Nabila
Karywan melintas di dekat layar pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (20/9/2022). Bisnis/Fanny Kusumawardhani

Bisnis.com, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini diperkirakan bisa lanjut menguat dan meninggalkan fase bearish setelah pada perdagangan Senin (15/5/2023) ditutup di zona hijau. 

Analis RHB Sekuritas Muhammad Wafi mengatakan IHSG terlihat mencoba melakukan rebound setelah berhasil tutup gap bawah yang terjadi di April 2023 dan menguji resistance garis MA50 sekaligus resistance bearish channel-nya disertai volume. 

"Jika mampu breakout resistance garis MA50 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish," ungkapnya dalam riset harian, Selasa (16/5/2023). 

RHB Sekuritas memperkirakan hari ini rentang pergerakan IHSG akan berada di kisaran 6.650 hingga 6.800.

Adapun, beberapa saham yang masuk dalam rekomendasi analis untuk diakumulasi ada TLKM, ASII, CMRY, dan ESSA. 

PT Telkom Indonesia Tbk. (TLKM) mendapat rekomendasi beli di sekitar Rp3.960 dengan target harga jual di Rp4.130 hingga Rp4.230 dan cut loss di Rp3.930. 

PT Astra International Tbk. (ASII) juga direkomendasikan beli di area Rp6.200 dengan target harga jual di Rp6.500 hingga Rp6.775 dan cut loss di Rp6.050. 

PT Cimory Mountain Dairy Tbk. (CMRY) mendapat rekomendasi beli di area Rp4,380 dengant target harga jual di Rp4.590 hingga Rp4,870 dan cut loss di Rp4.280.

Selanjutnya, PT Surya Esa Perkasa Tbk. (ESSA) mendapat rekomendasi beli di sekitar Rp595 dengan target harga jual di Rp700 hingga Rp865 dan cut loss di Rp560.  

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Farid Firdaus
Terkini