Cak Imin Kembali Kirim Sinyal Golkar Gabung Koalisi PKB-Gerindra

Bisnis.com,17 Mei 2023, 15:25 WIB
Penulis: Surya Dua Artha Simanjuntak
Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (kanan) menyalami pendukungnya seusai menyerahkan berkas bakal calon legislatif (bacaleg) partainya untuk Pemilu 2024 di Kantor KPU, Jakarta, Sabtu (13/5/2023). PKB mendaftarkan 580 bacaleg Pemilu 2024 ke KPU. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/AWW.

Bisnis.com, JAKARTA - Ketua Umum (Ketum) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar alias Cak Imin kembali mengirim sinyal potensi koalisi antara Partai Gerindra, PKB dan Golkar.

Dia bahkan secara terbuka menginginkan dirinya, Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto, dan Ketum Partai Golkar Airlangga Hartarto bersatu untuk menghadapi Pilpres 2024.

Cak Imin mengakui dirinya mengusulkan agar Airlangga menjadi Ketua Tim Pemenangan untuk calon presiden (capres) Prabowo. Sementara dirinya berharap jadi calon wakil presiden (cawapres).

"Itu baru proposal [Airlangga jadi Tim Pemenangan Prabowo] yang tentu kita tunggu reaksi dan nanti. Kita ingin tiga ini, saya, Pak Prabowo, Pak Airlangga menyatu," ujar Cak Imin di kawasan Menteng, Jakarta Pusat pada Rabu (17/5/2023).

Dia mengklaim Golkar sudah berkomitmen bersama PKB dan Gerindra untuk membentuk Koalisi Besar. Bahkan, menurutnya, wacana pembentukan Koalisi Besar itu akan mulai tampak kejelasannya pada akhir bulan depan.

"Ya kita lagi proses terus, dinamis ya. Nanti moga-moga Juni akhir ada kristalisasi," ungkapnya.

Saat ini, ketiga partai politik itu masih terus berproses untuk mengajak parpol lain dan menetapkan pasangan calon presiden (capres) dan wakil presiden (cawapres) yang akan diusung.

"[Akhir Juni] bisa jadi koalisinya, bisa jadi pasangannya," jelas Cak Imin.

Sebagai informasi, PKB dan Partai Golkar sepakat menjadi inti membentuk Koalisi Besar untuk menyambut Pilpres 2024. Kesepakatan itu diambil usai Airlangga dan Cak Imin bertemu pada Rabu (3/5/2023).

Airlangga mengakui Partai Golkar dan PKB telah mempunyai koalisi masing-masing. Partai Golkar tergabung dalam KIB, sementara PKB Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR). Meski begitu, mereka sepakat ingin bentuk Koalisi Besar.

"Dalam pembahasan selanjutnya, kita berdua berbicara Koalisi Besar, dan Koalisi Besar itu membutuhkan koalisi inti, dan koalisi inti itulah yang kita duduk bersama di mana koalisi inti ini antara Golkar dan PKB," terang Airlangga di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (3/5/2023).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Edi Suwiknyo
Terkini