Konten Premium

Skenario-skenario Wall Street jika AS Gagal Bayar Utang per 1 Juni

Bisnis.com,22 Mei 2023, 20:00 WIB
Penulis: Jessica Gabriela Soehandoko
Tanda Wall Street tampak di depan Bursa Efek New York (NYSE) di New York, AS./ Michael Nagle - Bloomberg

Bisnis.com, JAKARTA - Tenggat waktu atau deadline bagi Amerika Serikat (AS) membayar utang akan jatuh pada 1 Juni 2023. Wall Street pun ketar-ketir menunggu apakah pemerintah AS akan menyelesaikan persoalan ini atau justru berakhir dengan gagal bayar utang.  

CEO Citigroup Jane Fraser mengatakan bahwa perdebatan pagu utang kali ini lebih mengkhawatirkan dibandingkan krisis sebelumnya. Bahkan, CEO JPMorgan Chase & CO Jamie Dimen juga mengatakan pertemuan mingguan dalam membahas implikasi gagal bayar utang AS. 

Para eksekutif Wall Street sebelumnya juga telah memberitahukan operasi utang Departemen Keuangan bahwa jika pasar Surat Utang Negara (US Treasury) mengalami gangguan, maka dampaknya akan menyebar ke pasar derivatif, kredit kepemilika rumah, hingga komoditas. 

Efek lainnya, investor akan mempertanyakan keabsahan US Treasury. Padahal, surat utang negara secara luas digunakan untuk jaminan dalam mengamankan perdagangan dan pinjaman. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

  Konten Premium

Anda sedang membaca Konten Premium

Silakan daftar GRATIS atau LOGIN untuk melanjutkan membaca artikel ini.

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Feni Freycinetia Fitriani
Terkini