Bisnis.com, JAKARTA – Ada yang tidak biasa dari IPO produsen keripik kentang Cassava Crackers, PT Maxindo Karya Anugerah. Selain menjual saham-saham baru, calon emiten dengan ticker MAXI tersebut juga akan melego sebagian saham investor lamanya kepada publik.
Dari 1 miliar lembar saham MAXI yang akan dijual dengan harga Rp100 hingga Rp110 per lembar, 550 juta lembar atau 55 persen di antaranya adalah saham lama punya PT Karya Nusa Perdana (KNP). Hal ini memungkinkan KNP memperoleh cuan segar pada kisaran Rp55 miliar hingga maksimal Rp60,5 miliar.
Menariknya, KNP bukanlah nama yang asing bila Anda mau menengok sebentar saja struktur jeroannya. Perusahaan yang mendaftarkan diri sebagai penyedia perdagangan rumah tangga, serta restoran dan penyediaan makanan keliling ini ini disokong oleh orang-orang yang pernah ada di tampuk kepemimpinan PT Pioneerindo Gourmet International Tbk. (PTSP).