Kenapa Iduladha 2023 Pemerintah Beda Lagi dengan Muhammadiyah?

Bisnis.com,11 Jun 2023, 13:12 WIB
Penulis: Hesti Puji Lestari
Menko PMK Muhadjir Effendy / Kemenko PMK

Bisnis.com, SOLO - Pemerintah telah resmi menetapkan libur Iduladha 2023 pada Kamis 29 Juni 2023 mendatang.

Itulah mengapa di kalender, tanggal 29 Juni berwarna merah. Saat hari raya Iduladha, seluruh karyawan, siswa, guru dan PNS juga akan diliburkan.

Adapun umat muslim akan merayakan hari raya Iduladha 2023 kurang dari tiga minggu lagi.

"Tahun 2023 telah ditetapkan untuk libur nasional berjumlah 16 hari," ujar Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy saat konferensi pers, seperti dilansir dari laman resmi Kemenko PMK. 

Meski demikian, tak ada cuti bersama untuk Iduladha 2023 ini. Itu artinya, PNS, Karyawan dan anak sekolah hanya mendapat libur satu hari tepat di tanggal 29 Juni 2023.

Jadwal Iduladha 2023 yang telah ditetapkan oleh pemerintah tersebut berbeda dengan Muhammadiyah. Organisasi ini telah menetapkan Iduladha 2023 jatuh pada Rabu 28 Juni 2023.

Pengumuman Idul Adha jatuh pada tanggal 28 Juni 2023 tertuang dalam Maklumat Pimpinan Pusat Muhammadiyah Nomor 1/MLM/1.0E/2023, tentang penetapan hasil hisab Ramadhan, Syawal, Dzulhijjah 1444 H. 

Muhammadiyah menetapkan hari raya Idul Adha jatuh pada Rabu, 28 Juni 2023 menggunakan metode hisab wujudul hilal. 

Mengacu pada perhitungan tersebut, Muhammadiyah bahkan sudah bisa menetapkan kapan Ramadan, Idulfitri hingga Iduladha sampai 20 tahun ke depan.

Sementara pemerintah akan mengumumkan waktu Iduladha setelah melakukan sidang isbat.

Adapun cara kerja sidang isbat yaitu mempertimbangkan informasi awal berdasarkan hasil perhitungan secara astronomis (hisab), dan hasil konfirmasi lapangan melalui mekanisme pemantauan (rukyatul) hilal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Hesti Puji Lestari
Terkini