Capai Ratusan Miliar, Segini Bayaran Timnas Argentina di FIFA Match Day 2023

Bisnis.com,12 Jun 2023, 13:10 WIB
Penulis: Restu Wahyuning Asih
Poster resmi pertandingan Timnas Indonesia Vs Argentina pada laga 19 Juni 2023./Foto - IG PSSI

Bisnis.com, SOLO - Timnas Argentina akan melakoni laga persahabatan FIFA Match Day 2023 melawan Australia dan Indonesia.

Melawan Australia, Argentina sudah tiba di China beberapa waktu lalu untuk persiapan fisik. Keduanya akan bertanding di Beijing pada 15 Juni 2023.

Sedangkan bersama Indonesia, Argentina akan merumput di Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta pada 19 Juni 2023.

Ternyata dari tur Asia ini, Timnas Argentina mendapat bayaran yang nominalnya fantastis. Yakni mencapai ratusan miliar.

"Kami akan mendapat lebih dari US$6,5 juta untuk dua pertandingan persahabatan," ujar sebuah sumber dari AFA yang tak mau disebutkan namanya.

Pendapat ini pun disebut belum termasuk proyek kerja sama dengan perusahaan minuman dan makanan di China.

"Sejak 2018 kami telah menggunakan strategi ekspansi global dan pasar Asia adalah yang paling berkembang. Timnas Argentina adalah pemimpin bagi segmen penonton digital di China. Margin pertumbuhan di wilayah itu sangat besar," ucap sumber AFA.

Berapa Indonesia membayar Argentina?

Sebelumnya, beredar kabar juga mengenai bayaran Argentina yang datang ke Indonesia yang mencapai puluhan miliar.

"Tarif untuk satu pertandingan dengan juara dunia telah naik begitu tinggi sampai 5 juta dolar AS (sekitar Rp73 miliar) hanyalah titik awal, menurut pejabat yang mengetahui diskusi tersebut," kata laporan dari Jurnalis The New York Times, Rory Smith.

Namun hal ini tak mau dikonfirmasi secara mendalam oleh Ketua PSSI Erick Thohir di hadapan media Indonesia.

Dalam pers konfers yang dilakukan pada Mei lalu, Erick enggan membeberkan secara rinci berapa biaya yang telah dikeluarkan oleh PSSI untuk mendatangkan Argentina.

"Kita jangan hiruk pikuk mengenai berapa dibayar, tadi itu emang enggak percaya sama PSSI. Seakan-seakan PSSI tuh miskin gitu. Ini yang di depan [pengurus PSSI] ini bukan kaleng-kalengan," ucapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Restu Wahyuning Asih
Terkini