Bisnis.com, JAKARTA – Beredar video pasukan Rusia memamerkan tank tempur Leopard rampasan dari Ukraina.
Rusia merilis rekaman, Selasa (13/6/2023), yang menunjukkan pasukan Rusia berada di sekitar tank tempur Leopard canggih Leopard bantuan dari Jerman itu.
Bukan hanya itu, tampak kendaraan tempur infanteri Bradley AS juga dipamerkan dalam video tersebut.
Menteri Pertahanan Jerman mengatakan kendati Rusia mengklaim telah menghancurkan atau merebut beberapa tank canggih itu, pihaknya tidak bisa segera mengirimkan lagi Leopard untuk Ukraina.
“Kami tidak akan dapat mengganti setiap tank yang sekarang tidak berfungsi,” kata Menhan Jerman Boris Pistorius dalam wawancara yang disiarkan RTL.
Dia menolak untuk mengkonfirmasi keaslian gambar yang beredar online konon menunjukkan beberapa tank rusak dalam pertempuran.
Sementara itu Moskow mengklaim bahwa mereka telah merebut beberapa tank Leopard dan kendaraan tempur infanteri Bradley AS.
Politisi Ukraina dan Jerman telah menyerukan pengiriman cepat tank mengingat penghancuran persenjataan.
Pistorius mengatakan Berlin akan terus memasok tank Leopard 1 yang kurang canggih di bandingkan Leopard yang sudah dikirim sebelumnya, dan akan ada lebih dari 100 tank pada akhir tahun.
Setelah mendapat tekanan terus-menerus, Berlin pada bulan Januari setuju bahwa tank buatan Jerman dapat dikirim ke Ukraina.
Pemerintah Jerman sejauh ini telah mengirimkan 18 tank Leopard 2 canggih ke Ukraina.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel