Raindo Perkuat Jalur Logistik Udara Indonesia-Hong Kong

Bisnis.com,20 Jun 2023, 17:26 WIB
Penulis: Rio Sandy Pradana
PT Rusky Aero Indonesia (Raindo United Services)

Bisnis.com, JAKARTA - PT Rusky Aero Indonesia (Raindo United Services) menggandeng Forever Harvest Corporation Ltd. untuk memperkuat jalur logistik udara sekaligus menghubungkan perdagangan antara Indonesia dengan Hong Kong.

Founder dan Komisaris Rusky Aero Indonesia Benny Rustanto mengatakan perusahaan secara berkelanjutan mewujudkan komitmen dalam membangun jaringan ekosistem logistik baik untuk skala internasional maupun nasional.

Komitmen tersebut, lanjutnya, diwujudkan dengan penandatanganan perjanjian kerja sama bersama Forever Harvest Corporation Ltd. Adapun, perusahaan tersebut merupakan distributor produk-produk Indonesia termasuk produk UMKM di Hong Kong

"Kerja sama ini mendukung peranan kami sebagai katalisator perubahan dalam semakin memajukan industri UMKM di Indonesia terutama sisi logistik melalui konektivitas tanpa batas dan berkelanjutan," katanya dalam siaran pers, Selasa (20/6/2023).

Dia menambahkan Raindo menggunakan pesawat Boeing Converted Freighter (BCF) 737-800 dengan kapasitas angkut hingga 23 ton telah dilengkapi oleh sistem kargo termutakhir seperti fasilitas Unit Loading Device (ULD), tank oksigen hingga mesin pendingin.

Menurutnya, Raindo mampu menawarkan sistem logistik terintegrasi dari hulu ke hilir melalui keunggulan teknologi digital didukung dengan sumber daya manusia yang mumpuni.

Sementara itu, Konsulat Jenderal RI di Hong Kong Ricky Suhendar berharap kerja sama seperti yang dilakukan oleh Raindo dan Forever Harvest Corporation bisa meningkatkan nilai perdagangan antar kedua belah negara.

“Saya optimis bahwa kesepakatan ini akan meningkatkan perluasan akses pasar Indonesia terutama UMKM ke Hong Kong sehingga nilai perdagangan Indonesia dan Hong Kong akan semakin menguat," ujarnya.

Pada 2022, nilai perdagangan antara Hong Kong dan Indonesia mencapai US$5,9 miliar dan Indonesia secara konsisten menduduki peringkat ke-6 sebagai negara asal impor Hong Kong dibandingkan negara-negara Asean lainnya.

Penandatanganan nota kesepahaman tersebut juga dihadiri perwakilan dari BUMN Logistik - PT Angkasa Pura Logistik sebagai mitra dari supply chain logistik untuk memperkuat layanan kepada pelanggan (last mile service).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Rio Sandy Pradana
Terkini