Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah hingga kini tak kunjung mengumumkan keputusan terkait rencana impor Kereta Rel Listrik (KRL) bekas dari Jepang untuk kebutuhan peremajaan armada.
Padahal, peremajaan armada KRL saat ini sangat diperlukan mengingat sejumlah rangkaian kereta yang akan dipensiunkan pada 2023, sedangkan jumlah penumpang KRL terus bertambah.
Berdasarkan catatan Bisnis pada 28 Februari 2023 PT Kereta Commuter Indonesia atau KAI Commuter selaku operator KRL Jabodetabek menyebutkan total rangkaian KRL yang akan dipensiunkan berjumlah 29 rangkaian kereta (trainset). Secara rinci 10 trainset akan dipensiunkan pada 2023, dan 19 lainnya menyusul pada 2024.