Bisnis.com, JAKARTA - Situasi di Rusia memanas usai pendiri kelompok tentara bayaran Wagner Yevgeny Prigozhin menyerukan serangan bersenjata pada pekan ini.
Arahan untuk membelot disampaikan Prigozhin setelah pihaknya menuduh Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu sebagai dalang dari serangan roket ke kamp lapangan Wagner di Ukraina, tempat pasukannya itu berperang atas nama Rusia.
Mengutip dari Al Jazeera, Minggu (25/6/2023), bos Wagner itu mengklaim bahwa pihaknya telah berhasil menduduki lokasi militer nasional di Selatan Kota Rostov-on-Don.