Bisnis.com, JAKARTA — Selepas menebar dividen dengan rasio 372 persen dari laba bersih PT Total Bangun Persada Tbk. (TOTL) belum berencana untuk melakukan ekspansi pada 2023. Namun, TOTL dinilai masih menjadi emiten sehat dengan manajemen yang solid.
TOTL membagikan dividen senilai Rp100 per saham atau sebesar Rp341 miliar untuk tahun buku 2022. Jumlah tersebut setara 372 persen dari laba bersih sebesar Rp91,67 miliar untuk tahun buku 2022.
Dividend yield dari TOTL mencapai 30 persen dengan mengacu harga di level Rp330 pada perdagangan, Jumat (16/5/2023). Adapun tebaran dividen tersebut juga meningkat 300 persen dari Rp85,25 persen untuk tahun buku 2021.