Bisnis.com, JAKARTA — Setelah menerima rapor merah kuartal I/2023, emiten unggas PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk. (JPFA) dihampiri asa perbaikan margin pada paruh kedua tahun ini. BlackRock Inc. dan sejumlah pemodal asing jumbo lain tetap tancap gas mengakumulasi JPFA.
Sebagai pengingat, Japfa melaporkan rugi senilai Rp249,92 miliar pada kuartal pertama tahun ini, berbalik dari laba Rp603,73 miliar pada periode yang sama 2022.
Menukiknya laba Japfa seiring dengan penurunan performa penjualan bersih. Berdasarkan laporan keuangan per 31 Maret 2023, penjualan bersih JPFA tercatat sebesar Rp11,76 triliun, turun 3,22 persen year-on-year (yoy) dari periode yang sama 2022 sebesar Rp12,15 triliun.