Hermina (HEAL) Buka-bukaan Rencana Bangun Rumah Sakit di IKN

Bisnis.com,26 Jun 2023, 20:16 WIB
Penulis: Iim Fathimah Timorria
RS Hermina Kemayoran./herminahospital.com

Bisnis.com, JAKARTA — Emiten rumah sakit terafiliasi Grup Astra, PT Medikaloka Hermina Tbk. (HEAL) atau Hermina menanggapi kabar mengenai rencana perusahaan membangun rumah sakit bertaraf internasional pertama di kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN).

“Kami berencana untuk mendirikan rumah sakit di ibu kota baru, IKN,” tulis Direktur Medikaloka Hermina Aristo Setiawidjaja dalam keterbukaan informasi, dikutip Senin (27/6/2023).

Aristo menjelaskan Hermina akan bekerja sama dengan PT Bina Karya (Persero) alam proyek ini. Bina Karya telah ditetapkan oleh pemerintah sebagai Badan Usaha Otoritas (BUO) yang berperan sebagai master development.

Aristo menambahkan bahwa HEAL masih menunggu izin untuk memulai pembangunan rumah sakit ini. Perusahaan menargetkan bisa memulai pembangunan pada Agustus 2023 dengan proses berlangsung sekitar satu tahun.

“Untuk tahap pertama, kami akan membangun rumah sakit dengan kapasitas 100 tempat tidur. Pengembangan selanjutnya akan menambah kapasitas menjadi 200 tempat tidur,” tambahnya.

Dia mengemukakan rencana pembangunan ini akan didukung dengan arus kas internal dan fasilitas bank yang memadai. 

Direktur Utama HEAL Hasmoro sebelumnya mengatakan HEAL telah melakukan Penandatanganan Kesepakatan Kerja Sama Pembangunan Rumah Sakit Bertaraf Internasional, di Hermina Tower, Jakarta Pusat pada Selasa (20/06/2023).

Di IKN, Hermina akan membangun rumah sakit yang menyediakan unggulan pelayanan untuk ibu dan anak, jantung, stroke, pelayanan gawat darurat, dan ICU.

“Di saat banyak investor bersikap menunggu untuk berinvestasi di IKN, kami Hermina tengah siap membangun suatu rumah sakit yang pasti diperlukan oleh masyarakat yang saat ini sedang membangun Ibu Kota Negara di IKN," kata Hasmoro dalam keterangan resmi.

Hasmoro mengatakan HEAL siap menjadikan RS ini menjadi fasilitas kesehatan dengan pelayanan bertaraf Internasional, cepat dan akurat serta mengutamakan keamanan pasien dengan didukung digitalisasi RS electronic medical record.

Dia pun memastikan bangunan rumah sakit akan menerapkan konsep ramah lingkungan, green building dengan 200 tempat tidur dengan menyiapkan ruangan untuk pelayanan VIP, pasien BPJS dan non-BPJS.

“Kami berusaha menyelesaikan RS ini untuk bisa operasional Agustus 2024. Semoga kami dapat dibantu untuk bisa mendapatkan izin groundbreaking pada bulan Agustus 2023,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Farid Firdaus
Terkini