Bisnis.com, JAKARTA — Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebut bahwa pasar perusahaan pembiayaan (multifinance) alias leasing Indonesia sangat menarik bagi investor asing maupun lokal. Hal ini terlihat dari lincahnya investor yang mengakuisisi leasing dalam negeri.
Deputi Komisioner Pengawas Lembaga Pembiayaan dan Lembaga Jasa Keuangan Lainnya OJK Bambang W. Budiawan menilai aksi korporasi perusahaan keuangan bereputasi global, seperti MUFG terhadap leasing menandakan bisnis di industri ini semakin cerah.
“Ini semakin menguatkan indikasi bahwa iklim bisnis multifinance semakin prospektif dan mendatangkan investor asing dan lokal,” kata Bambang kepada Bisnis, Senin (26/6/2023).
Selain itu, Bambang memandang bahwa aksi korporasi ini juga menunjukkan kondisi makro dan mikro Indonesia yang mendapat asesmen positif.
Sebagaimana diketahui, raksasa keuangan dari Jepang, MUFG Bank Ltd. (MUBK) dan PT Adira Dinamika Tbk. (ADMF) atau Adira Finance sedang dalam proses negosiasi atas rencana pengambilalihan PT Mandala Multifinance Tbk. (MFIN) atau Mandala Finance.
Direktur Kepala Layanan Penjualan & Distribusi Adira Finance Niko Kurniawan mengatakan bahwa ADMF dan MFIN adalah perusahaan yang bergerak dalam bisnis pinjaman kendaraan bermotor di Indonesia.
Emiten bersandi sandi ADMF itu percaya bahwa perusahaan dan MFIN memiliki hubungan yang saling melengkapi dalam hal jangkauan wilayah dan produk.
“Melalui akuisisi ini, kami berharap dapat meningkatkan kolaborasi dan sinergi seperti dengan memanfaatkan kekuatan MFIN dalam pinjaman multiguna dan jangkauan di wilayah di Indonesia bagian Timur dan wilayah lain,” kata Niko kepada Bisnis.
Meski demikian, Niko menjelaskan bahwa rencana pengambilalihan saham MFIN masih memerlukan tahapan lain, termasuk mengajukan permohonan izin akuisisi dari OJK.
“Akuisisi kan ada beberapa tahapannya dan perkiraan mendapatkan persetujuan dari OJK nanti akan di-update, ya,” tuturnya.
Sebagai bagian dari grup MUFG, Niko menuturkan bahwa transaksi ini akan membantu Adira Finance untuk memperkuat dan memperluas layanan jasa keuangan di Indonesia melalui sinergi dan kolaborasi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel