Bisnis.com, JAKARTA – Jajaran pengurus PT Bank China Construction Bank Indonesia Tbk. (MCOR) kompak membeli saham MCOR pada 23 Juni 2023.
Adapun jumlah saham yang dibeli direksi mencapai 2,04 juta lembar.
Berdasarkan keterbukaan informasi, Direktur Operation Bank CCB Indonesia Junianto tercatat telah menyerok 423.250 lembar saham pada 23 Juni 2023 dengan harga rata-rata Rp73 per lembar.
Begitu juga dengan Direktur Kepatuhan Bank CCB Indonesia Agresius R Kadiaman yang membeli 321.672 lembar saham MCOR pada waktu dan harga yang sama dengan Junianto.
Direksi lainnya yang turut membeli saham MCOR adalah Direktur Finance Chandra Siagian sebanyak 356.076 lembar, dan Direktur Commercial & Retail Banking Setiawati Samahita dengan jumlah 941.002 lembar.
Apabila dijumlahkan, total transaksi pembelian saham oleh jajaran Direksi MCOR itu mencapai 2,04 juta lembar. Nilai transaksi di harga rata-rata Rp73 menjadi sebesar Rp149,06 juta.
"Tujuan transaksi adalah pemenuhan POJK [Peraturan Otoritas Jasa Keuangan] No. 45/POJK.03/2015," tulis Corporate Secretary Bank CCB Indonesia Andreas Basuki dalam keterbukaan informasi pada Selasa (27/6/2023).
Regulasi dari OJK itu berisi ketentuan terkait dengan penerapan tata kelola dalam pemberian remunerasi bagi bank umum.
Seiring dengan aksi pembelian saham oleh direksi, saham MCOR telah naik tipis dalam sepekan 1,39 persen dan terparkir di level Rp73. Namun, secara year to date (ytd) atau sejak awal tahun ini, harga saham MCOR turun 8,75 persen.
Bank besutan korporasi keuangan asal China yakni China Construction Bank Corporation ini telah mencatatkan kinerja laba yang moncer pada awal tahun ini, dengan pertumbuhan 97,37 persen secara tahunan (year on year/yoy) menjadi Rp59,45 miliar pada kuartal I/2023.
Dari sisi intermediasi, MCOR telah menyalurkan kredit Rp15,87 triliun per kuartal I/2023, naik 23,21 persen. Namun, aset susut 8,76 persen yoy jadi Rp24,35 triliun. Simpanan dari nasabah MCOR juga turun 12,89 persen yoy menjadi Rp17,16 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel