Bisnis.com, JAKARTA — Raksasa manajemen investasi dunia, termasuk diantaranya JP Morgan Chase & Co dan BlackRock Inc. mengurangi intensitas kepemilikannya di emiten konsumer PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR).
Menilik data historikal kepemilikan saham di Bloomberg Terminal, sepanjang kuartal II/2023, UNVR tampak ramai-ramai dilepas pemodal asing jumbo.
BlackRock, pemodal korporasi terbesar UNVR di bawah induknya Unilever Indonesia Holding BV, per akhir kuartal II/2023 mengempit 255,46 juta lembar saham. Bandingkan dengan kepemilikannya di akhir kuartal I/2023 yang masih sebesar 274,62 juta lembar.