Bisnis.com, JAKARTA – Padatnya antrean IPO di Bursa Efek Indonesia (BEI) masih belum berakhir. Di paruh kedua Tahun Macan Air, sederet calon emiten kembali meramaikan panggung, termasuk PT Akselerasi Usaha Indonesia alias Akseleran.
Menggunakan ticker saham AKSL, IPO Akseleran relatif menarik diskusi di kalangan investor publik. Semua tidak lepas dari status mereka sebagai perusahaan finansial teknologi (fintech), tepatnya di segmen pinjaman peer-to-peer (p2p lending).
Dalam prospektusnya, AKSL mengklaim pangsa pasar mereka di bisnis p2p lending segmen UMKM mencapai 3,3 persen. Mereka juga melaporkan kualitas portofolio pinjaman mereka, dengan estimasi TKB 99,59 persen, berada di atas rata-rata industry.