Bisnis.com, JAKARTA – Bank digital diketahui menawarkan suku bunga deposito yang lebih tinggi dibandingkan industri untuk menarik simpanan. Namun, PT Bank Neo Commerce Tbk. (BBYB) sebagai bank digital kini tak hanya mengandalkan suku bunga tinggi, tetapi menyiapkan sejumlah strategi untuk meraup simpanan nasabah.
Pejabat Sementara (Pjs) Direktur Utama Bank Neo Commerce Aditya Windarwo mengatakan perseroan memperhatikan bahwa pada awalnya nasabah Bank Neo Commerce menggunakan aplikasi Neobank untuk menabung dan berinvestasi di deposito karena tertarik dengan suku bunga yang kompetitif.
Pada produk Neobank yang dibuka melalui aplikasi, emiten bank berkode BBYB itu menawarkan bunga hingga 6 persen per tahun. Jenis tabungan deposito Bank Neo antara lain Neo WOW Instant dan Neo WOW Extra dengan tenor 7 hari hingga 12 bulan. Nasabah dapat membuka deposito mulai dengan nominal Rp100.000.
Sementara untuk deposito yang dibuka melalui kantor cabang ditawarkan bunga 3,50 persen per tahun dengan tenor 1 bulan, 3 bulan, 6 bulan, dan 12 bulan.
Akan tetapi, kini suku bunga itu bukan lagi menjadi faktor pendorong daya tarik nasabah. "Seiring berjalannya waktu, nasabah semakin sadar bahwa layanan-layanan keuangan dan fitur yang Bank Neo Commerce tawarkan semakin lengkap dan sangat membantu mereka dalam melakukan transaksi keuangan sehari-hari,” kata Aditya dalam keterangan tertulis pada Selasa (11/7/2023).
Bank Neo Commerce pun kini kian gencar meraup simpanan nasabah melalui berbagai strategi. BBYB misalnya melengkapi layanan yang diberikan kepada para nasabah yang meliputi individu, korporasi, maupun usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Untuk nasabah korporasi, bank memiliki layanan corporate internet banking (CIB). Bank juga telah meluncurkan produk BNC Payroll pada awal tahun 2023 yang memfasilitasi perusahaan untuk dapat melakukan transaksi pembayaran gaji pegawai dari satu rekening ke banyak rekening dalam satu transaksi.
Sejak diluncurkan pada Januari 2023, fitur ini sudah digunakan oleh hampir 100 perusahaan dengan total karyawan lebih dari 11.000 orang.
Bagi nasabah individu dan nasabah UMKM, pada kuartal pertama tahun ini BBYB meluncurkan dua layanan terbaru, yaitu wealth management serta Neo Bisnis. Layanan wealth management memungkinkan nasabah individu untuk dapat membeli produk-produk reksa dana melalui aplikasi Neobank dan bancassurance.
Sementara itu, layanan Neo Bisnis memungkinkan pemilik UMKM dapat mengatur transaksi keuangan dan transaksi bisnisnya sehari-hari, hingga membuat pembukuan dan analisa bisnisnya. Sampai dengan akhir Mei 2023, layanan Neo Bisnis telah digunakan lebih dari 189.000 merchant untuk mengelola transaksi keuangan dan bisnis mereka.
Adapun, simpanan nasabah atau dana pihak ketiga (DPK) Bank Neo Commerce tercatat mencapai Rp14,75 triliun, tumbuh 58,27 persen dibandingkan dengan periode yang sama di tahun sebelumnya Rp9,32 triliun.
Bank Neo Commerce memiliki jumlah nasabah lebih dari 20 juta. Tercatat, jumlah transaksi bulanan bank mengalami peningkatan secara konsisten dalam enam bulan terakhir dari Januari hingga Juni 2023.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel