Misteri SS Californian, Saksi Kunci Tenggelamnya Kapal Titanic di Laut Atlantik

Bisnis.com,18 Jul 2023, 13:07 WIB
Penulis: Hesti Puji Lestari
Kapal Titanic

Bisnis.com, SOLO - Meski kapal Titanic sudah tenggelam lebih dari 100 tahun yang lalu, namun masih banyak misteri tentang kapal ini yang belum terpecahkan. Salah satunya berkaitan dengan kapal besar bernama SS Californian.

Seperti diketahui, kapal selam Titanic tenggelam di Atlantik pada tahun 1912.

Meski banyak kabar kapal tenggelam di abad 19, namun tenggelamnya Titanic tetap menjadi salah satu insiden terburuk dalam sejarah karena merenggut sekitar 1.500 nyawa.

Hingga saat ini, potongan-potongan cerita kengerian tenggelamnya Titanic dihimpun dari beberapa korban yang selamat.

Namun misteri pun muncul. Dilansir dari BBC, ternyata ada satu kapal besar yang saat itu jadi saksi kunci tenggelamnya kapal selam Titanic.

Pada tanggal 14 April 1912, hari terjadinya tabrakan, Kapten Stanley Lord memerintahkan SS Californian untuk berhenti dan mengamati lautan es yang ia lalui.

Dia memberi perintah kepada operator nirkabelnya untuk mengirimkan pesan peringatan rutin mengenai gunung es yang terlihat mencurigakan.

Saat itu SS California tidak membawa penumpang dan akan memiliki banyak ruang untuk para korban kapal Titanic.

Penyelidikan yang dilakukan Inggris menyebutkan saat Titanic tenggelam jarak SS Californian dengan lokasi kejadian hanya 10 kilometer.

Tentu saja dengan jarak ini, SS Californian dianggap menerima sinyal tanda bahaya yang dikirimkan Titanic

Selain SS Californian, kapal laut lain yang menerima sinyal adalah RMS Carpathia.

Padahal jarak RMS Carpathia lebih jauh dari SS California. Kapal laut itu berlayar dua jam untuk membantu korban Titanic yang mengapung di laut.

Pada saat terjdi tabrakan, sinyal tanda bahaya yang dikirim Titanic disebut diabaikan oleh SS Californian karena kabarnya, saat itu kru tidak sedang bertugas.

SS California saat ini dipimpin oleh Kapten Stanley Lord. Setelah misteri ini mencuat ke publik, Kapten Lord mendapatkan beragam pandangan sinis dari masyarakat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Hesti Puji Lestari
Terkini