Konten Premium

Pendirian Bursa Kripto Belum Mampu Kerek Minat Investor Domestik?

Bisnis.com,20 Jul 2023, 11:00 WIB
Penulis: Artha Adventy
Warga mengakses informasi harga aset kripto melalui website CoinMarketCap di Jakarta, Minggu (20/11). Kementerian Perdagangan (Kemendag) mencatat investor aset kripto di Indonesia pada tahun ini hingga September 2022 terus mengalami pertumbuhan di tengah gejolak yang terjadi pada kelas aset digital secara global. JIBI/Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA – Dilantiknya Dewan Komisaris OJK bidang pengawasan kripto dan rencana peluncuran Bursa Kripto disebut belum mampu mendongkrak minat investor aset kripto dalam negeri, di sisi lain BlackRock dan perusahaan lainnya masih menunggu keputusan SEC untuk perdagangan ETF Bitcoin.

Berdasarkan data Bappebti pada Juni 2023, nilai transaksi pelanggan kripto sebesar Rp8,97 triliun angka itu naik tipis dibandikan bulan sebelumnya (MoM) yang tercatat sebesar Rp8,21 triliun. Adapun secara YoY, nilai transkasi year to date turun 68,65 persen. 

Sementara itu data investor terdaftar aset kripto tercatat sebesar 17,54 juta hingga Juni 2023. Angka tersebut naik tipis dibandingkan pelanggan terdaftar 2022 secara year to date yang tercatat sebesar 16,7 juta investor. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

  Konten Premium

Anda sedang membaca Konten Premium

Silakan daftar GRATIS atau LOGIN untuk melanjutkan membaca artikel ini.

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Pandu Gumilar
Terkini