Bisnis.com, PEKANBARU-- Keberhasilan Dedi Saputra sebagai agen Pegadaian di Pekanbaru patut diacungi jempol. Sejak bergabung pada Juni 2020 lalu, Dedi telah berhasil mencapai omset hingga Rp2 miliar.
Secara rutin dia mendapatkan gaji bulanan atau fee dengan nilai Rp12 juta sampai Rp15 juta setiap bulannya. Kini Dedi membuka outlet di Jalan Cipta Karya, Kota Pekanbaru, dan dia telah menjadi salah satu agen paling sukses di wilayahnya.
"Keberhasilan ini tidak lepas dari kegigihan dan kesungguhan tim kami, dalam menjalankan peran sebagai agen Pegadaian. Karena saat ini semua orang bisa bertransaksi secara online, dan menjadi agen Pegadaian menjadi pilihan yang menjanjikan," ujarnya Sabtu (22/7/2023).
Dedi mengakui dengan jaringan agen yang solid, termasuk melibatkan istri dan orang tua, dia telah berhasil memperluas cakupan layanan Pegadaian di daerahnya.
Menurutnya, Pegadaian telah memberikan beragam fasilitas pembiayaan yang bisa diakses melalui agen-agen seperti Dedi. Mulai dari gadai hingga cicil emas, masyarakat dapat dengan mudah mengakses layanan ini melalui agen-agen Pegadaian.
Salah satu pembiayaan yang paling banyak diminati adalah Kredit Usaha Rakyat (KUR). Setiap harinya, Dedi menerima 10-15 pengajuan KUR dari masyarakat.
"Bagi yang berminat untuk menjadi agen Pegadaian cukup mudah, hanya memerlukan persyaratan seperti KTP, rekening, dan evaluasi dari pihak Pegadaian. Setelah bergabung, Pegadaian menyediakan proses pelatihan dan gathering agar agen-agen bisa memahami bisnis dan layanan Pegadaian dengan baik," ujarnya.
Sejak bergabung pada 2020, Dedi dan timnya telah berhasil menarik sekitar 1.000 nasabah menjadi mitra mereka. Sebelum menjadi agen Pegadaian, Dedi memiliki pengalaman di bidang keuangan dan bekerja di sebuah perusahaan leasing.
Kini, menjadi agen Pegadaian memberikan kebebasan dan kesempatan untuk lebih berinovasi dalam bisnisnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel