Bisnis.com, JAKARTA — Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) melaporkan jumlah simpanan nasabah di bank mencapai Rp8.087 triliun per Juni 2023. Nasabah kaya menyumbang porsi dan pertumbuhan simpanan terbesar pada periode tersebut.
Berdasarkan data distribusi simpanan LPS, nilai nominal simpanan nasabah di bank tumbuh 0,5 persen secara bulanan (month-on-month/MoM) dan 5,3 persen secara tahunan (year on year/yoy) pada Juni 2023.
Dilihat dari sisi tiering nilai simpanannya, nasabah dengan nilai simpanan di atas Rp5 miliar mencatatkan pertumbuhan paling pesat dibandingkan tiering nilai simpanan nasabah lainnya. Nilai simpanan nasabah tajir itu naik 6,5 persen yoy.
Sementara, nilai simpanan nasabah Rp2 miliar hingga Rp5 miliar tumbuh 5,4 persen yoy, Rp1 miliar hingga Rp2 miliar tumbuh 4 persen yoy, Rp500 juta hingga Rp1 miliar tumbuh 3,3 persen yoy, dan Rp200 juta hingga Rp500 juta tumbuh 5,1 persen yoy.
Selain itu, simpanan nasabah dengan nilai Rp100 juta hingga Rp200 juta hanya naik 2,6 persen dan simpanan nasabah di bawah Rp100 juta hanya tumbuh 3,7 persen yoy.
Nasabah tajir juga menjadi penyumbang paling besar bagi nilai keseluruhan simpanan di bank pada Juni 2023. "Berdasarkan tiering simpanan, nominal simpanan terbesar terdapat pada tiering simpanan di atas Rp5 miliar yang mencakup 52,5 persen tehadap total simpanan," tulis LPS dalam laporan terbarunya pada Sabtu (29/7/2023). Nilai simpanan nasabah tajir ini mencapai Rp4.242 triliun pada Juni 2023.
Berdasarkan jenis simpanannya, deposit on call naik paling pesat pada Juni 2023 sebesar 22,6 persen yoy. Jenis simpanan lainnya seperti giro naik 7,9 persen yoy, tabungan naik 3 persen, dan deposito 5,1 persen. Kemudian, sertifikat deposito tercatat turun 15,1 persen yoy.
LPS juga melaporkan total rekening simpanan nasabah pada Juni 2023 mencapai 520,86 juta rekening, naik 0,84 persen MoM dan naik 7,4 persen yoy.
LPS kemudian menjamin 520,53 juta rekening atau sebesar 99,9 persen dari total rekening. Sementara 336.790 rekening atau sebesar 0,1 persen total rekening dijamin sebagian sampai dengan Rp2 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel