Bisnis.com, JAKARTA — Salah satu investor kakap asal Amerika Serikat (AS) setia mempertahankan kepemilikan di tengah pasang surut kinerja emiten produsen rokok, PT Gudang Garam Tbk. (GGRM), dalam 20 tahun terakhir.
Gudang Garam baru saja merilis kinerja keuangan periode semester I/2023. Hasilya, perusahaan rokok milik konglomerat Susilo Wonowidjojo membukukan lonjakan laba bersih hingga 243,90 persen pada Januari 2023 hingga Juni 2023.
Emiten berkode saham GGRM itu membukukan laba bersih Rp3,28 triliun akhir Juni 2023. Realisasi itu melesat dari Rp956,14 miliar periode yang sama tahun lalu.