Bisnis.com, JAKARTA — Perbankan investasi asal AS JP Morgan memperingatkan bahwa pelemahan ekspor di sejumlah negara baru-baru ini, dapat menjalar ke belahan dunia lain, bahkan mempengaruhi perdagangan sejagat.
Ketika para ekonom mengukur kemungkinan resesi di ekonomi utama di seluruh dunia, sejumlah data baru-baru ini menunjukkan bahwa penurunan sudah terjadi pada perdagangan global.
China, eksportir terbesar dunia, minggu lalu melaporkan kontraksi terbesar dalam pengiriman luar negeri sejak Covid-19 menghantam negara itu pada Februari 2020. Jerman, ekonomi nomor tiga terbesar dunia, ekspornya turun paling tajam dalam data bulanan terbaru secara year-on-year (yoy) sejak awal 2021.