Bisnis.com, JAKARTA – Tak berselang lama setelah Indonesia mengajukan konsultasi ke WTO terkait bea masuk imbalan (countervailing measure) yang diterapkan Uni Eropa untuk biodiesel, blok negara Benua Biru tersebut melakukan manuver lain.
Adapun, manuver tersebut adalah pelaksanaan penyelidikan terhadap dugaan eksportir biodiesel Indonesia, melakukan tindakan sengaja untuk menghindari bea masuk imbalan yang diterapkan Uni Eropa.
Seperti dilaporkan oleh Reuters, Uni Eropa meluncurkan penyelidikan tersebut pada Kamis (17/8/2023). Uni Eropa menduga, eksportir Indonesia sengaja mengirimkan biodieselnya terlebih dahulu ke China dan Inggris. Setelah itu, biodiesel tersebut akhirnya dikirim ke Uni Eropa.