Bisnis.com, JAKARTA - PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) membidik jumlah dana kelolaan bisnis wealth management mencapai Rp180 triliun hingga akhir 2023.
Berdasarkan data saat ini, dana kelolaan divisi wealth management BCA per Juli 2023 tercatat mencapai Rp170 triliun. Jumlah tersebut di luar dari Dana Pihak Ketiga (DPK).
Direktur BCA Haryanto T. Budiman optimistis bisnis wealth management BCA bisa tumbuh pesat lantaran didorong oleh kesadaran akan adanya keperluan untuk berinvestasi.
"Banyak nasabah yang melakukan diversifikasi investasi da memarkirkan uangnya di tempat lain di produk investasi yang yield-nya lebih tinggi dari suku bunga di seluruh dunia dan tetap aman. Hal ini juga didorong bagaimana orang tua cenderung memberikan uang kepada anak-anak mereka untuk dibuatkan rekening BCA Prioritas," ujarnya dalam agenda Wealth Summit, Rabu (23/8/2023)
Pada kesempatan yang sama, EVP Wealth Management BCA Ugahary Yovvy Chandra menyebut kegiatan seperti gelaran BCA Wealth Summit 2022 berhasil meraup 4.000 investor baru.
Yovvy berharap target baru dari gelaran tahun ini dapat bertambah 25 persen dari tahun lalu (year-on-year/yoy).
Melalui BCA Wealth Summit, pihaknya memberikan beragam insight dan pengetahuan kepada nasabah BCA pada khususnya dan masyarakat pada umumnya tentang cara pengelolaan keuangan secara holistic serta produk-produk finansial yang dapat mendukung mereka mencapai tujuan finansial.
"Kesuksesan BCA Wealth Summit di tahun lalu turut berkontribusi kepada kinerja positif wealth management BCA, serta peningkatan antusiasme investasi dari para nasabah. Transaksi meningkat lebih dari 15 persen hanya jangka waktu satu bulan setelah event, di mana sebagian besar investasi dialokasikan untuk produk obligasi," imbuhnya.
Sementara itu, Direktur BCA Haryanto T. Budiman menyebut khusus di event BCA Wealth Summit 2023, BCA menyediakan beragam promo yang menarik.
Mulai dari cashback investasi hingga Rp10 juta, promo untuk pembelian asuransi berupa kendaraan listrik atau emas 250 gram, promo suku bunga Kredit Modal Kerja dengan jaminan obligasi sebesar 6,7 persen eff.p.a, hingga aktivitas berhadiah lainnya.
Dengan mengikuti rangkaian acara BCA Wealth Summit 2023, dia berharap nasabah dan masyarakat dapat memperoleh wawasan yang berharga mengenai pengelolaan keuangan dan berbagai peluang investasi yang ada.
"Sebagai lembaga keuangan yang terkemuka, BCA ingin terus menjadi mitra terpercaya bagi nasabah dalam mencapai tujuan keuangan mereka dan mengelola kekayaan secara berkelanjutan,” tutupnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel