Bisnis.com, JAKARTA — PT SGMW Multifinance Indonesia mendapatkan penghargaan special award di ajang Bisnis Indonesia Financial Award (BIFA) 2023.
SGMW Multifinance Indonesia memboyong penghargaan dalam kategori Excellent and Sustainable Growth Multi Finance Company dalam ajang BIFA 2023.
Mengutip Laporan Keberlanjutan 2022 SGMW Multifinance Indonesia, kepemilikan saham perusahaan yang berdiri sejak 2018 itu terdiri dari SAIC Motor HK Investment Ltd. (38 persen), PT SGMW Motor Indonesia (24 persen), General Motor Financial Company Inc. (19 persen), dan PT Sinar Mas Multiartha Tbk. (19 persen).
Perusahaan yang bergerak di bidang pembiayaan investasi, pembiayaan modal kerja, pembiayaan multiguna, dan pembiayaan lain itu telah menyusun strategi keberlanjutan untuk jangka waktu lima tahun untuk periode 2020–2024. i
Dalam Laporan Keberlanjutan 2022, Direktur Utama SGMW Multifinance Indonesia Wang Tao mengatakan kolaborasi yang terintegrasi dengan pemegang saham di era pasca pandemi merupakan hal yang harus dipertahankan untuk menghadapi lingkungan dan tantangan yang berubah setiap tahunnya.
Adapun, pada 2022 perusahaan mulai memberikan pembiayaan untuk pembelian kendaraan mobil listrik Wuling Air EV yang diproduksi oleh pemegang saham PT SGMW Motor Indonesia. Perusahaan ini juga hadir di seluruh dealer Wuling di Tanah Air.
“Selanjutnya, perusahaan akan terus berkomitmen untuk secara signifikan meningkatkan penyaluran pembiayaan kendaraan listrik di 2023 dan selanjutnya mengikuti Road Map Pemerintah Indonesia Net Zero Carbon Emission 2060,” ungkap Wang dalam Laporan Keberlanjutan 2022.
Saat ini, perusahaan masih memfokuskan kegiatan usahanya pada pembiayaan mobil baru khusus merek Wuling dan MG, yang diharapkan dapat memberikan pengembalian yang tinggi dengan tingkat risiko yang aman.
Sepanjang 2022, SGMW Multifinance Indonesia mencatat nilai pembiayaan mencapai Rp1,63 triliun atau meningkat 31 persen secara tahunan (year-on-year/yoy) dari sebelumnya Rp1,24 triliun.
Adapun untuk jumlah unit kontrak baru, SGMW Multifinance Indonesia merincikan terdapat 6.951 unit kendaraan bermotor, 222 unit kendaraan listrik, dan 27 unit alat berat. Alhasil, total kontrak baru perusahaan mencapai 7.200 unit sepanjang 2022.
SGMW Multifinance Indonesia mengalami lonjakan aset sebesar 32 persen yoy menjadi Rp2,73 triliun pada 2022. Liabilitas yang ditanggung perusahaan mencapai Rp2,29 triliun dan ekuitas sebesar Rp437,65 miliar.
Di samping itu, perusahaan juga mampu membukukan peningkatan laba tahun berjalan sebesar 104 persen yoy menjadi Rp1,42 miliar, yang salah satunya ditopang oleh pendapatan yang tumbuh 78 persen yoy menjadi Rp317,76 miliar.
Tahun ini, BIFA 2023 mengangkat tema 'Digitalisasi Finansial: Inklusif dan Berkelanjutan'. Ajang apreasiasi tahunan bagi industri perbankan, multifinance, dan asuransi itu merupakan katalis untuk mengukut pelaku industri yang mampu bertahan, bertransformasi, dan menjaga performa pasca pandemi Covid-19.
Seleksi daftar nominasi dalam penjurian dilakukan dengan dua tahap, yaitu seleksi kuantitatif dan kualitatif. Nominasi yang lolos dari tahapan kuantitatif akan diajukan ke tahapan kualitatif.
Presiden Komisaris Bisnis Indonesia Group Hariyadi Sukamdani mengatakan digitalisasi finansial tidak terbatas pada layanan perbankan.
Menurutnya, perkembangan digitalisasi finansial membuat sektor keuangan menjadi inklusif. Di samping itu, digitalisasi finansial juga diharapkan berkelanjutan.
“Harapan kami, penganugerahan Bisnis Indonesia Financial Award 2023 ini dapat mendorong kemajuan industri finansial di Indonesia, serta memacu pertumbuhan ekonomi pasca Covid-19,” pungkas Hariyadi dalam acara BIFA 2023 di Jakarta, Kamis (24/8/2023).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel