Bisnis.com, JAKARTA – Agresivitas digitalisasi yang dilakukan PT Bank Mandiri Persero Tbk (BMRI) lewat aplikasi Livin’ bisa jadi memantik efek yang lebih besar dari perkiraan. Termasuk pengaruhnya terhadap kinerja dan magnet saham BMRI.
Kalangan analis melihat konsistensi Livin’ yang terus menambah fitur baru tiap dua bulan sekali bukan saja membuat pengguna aplikasi ini terus bertambah. Lebih spesifik, sebagian fitur yang muncul pada Livin’ juga diekspektasikan bakal mengerek jangkauan bisnis Bank Mandiri, termasuk penyaluran kredit perseroan.
Misalnya, perseroan belum lama ini merilis layanan konversi pinjaman di kartu kredit menjadi pinjaman digital dengan durasi proses sekitar 15 menit. Untuk menarik pengguna agar menjajal fitur ini di aplikasi Livin’, BMRI menawarkan bebas bunga enam bulan pertama, serta opsi perpanjangan cicilan hingga 36 bulan.