Bisnis.com, JAKARTA — Ratusan saham PER dan PBV terendah di Bursa Efek Indonesia (BEI) menarik untuk dicermati jelang memasuki periode perdagangan September 2023.
Berdasarkan data yang dihimpun Bisnis pada Kamis (31/8/2023), deretan emiten masih dibanderol dengan nilai price to earning ratio (PER) di bawah 10 kali dan price to book ratio (PBV) di bawah 1 kali. Dua indikator itu kerap dijadikan salah satu rujukan untuk melihat mahal atau murahnya valuasi suatu saham.
Sebagai pengingat, investor kawakan Lo Kheng Hong juga memakai nilai PER dan PBV sebagai salah satu alat dalam menganalisis fundamental suatu emiten.