Bisnis.com, JAKARTA — Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat Nusa Tenggara Barat (NTB) dan Banten masih menjadi dua provinsi dengan angka tingkat wanprestasi 90 hari (TWP90) atau pinjaman macet pinjaman online atau pinjol tertinggi pada Juli 2023.
Data Statistik P2P Lending edisi Juli 2023 yang dipublikasikan OJK pada Jumat (1/9/2023) menunjukkan NTB dan Banten masing-masing mencatatkan TWP90 di level 6,74 persen dan 4,89 persen pada Juli 2023.
Bahkan, angka pinjaman macet di kedua provinsi ini melebihi posisi TWP90 secara agregat yang hanya berada di level 3,47 persen.
Meski demikian, TWP90 yang terjadi di NTB dan Banten mengalami penurunan jika dibandingkan dengan posisi Juni 2023 yang masing-masing berada di level 7,18 persen dan 5,13 persen.
Kemudian, OJK juga mencatat Jawa Barat juga menjadi provinsi dengan tingkat wanprestasi 90 hari tertinggi yang berada di angka 4,14 persen pada Juli 2023. Angka ini naik jika dibandingkan dengan Juni 2023 yang hanya berada di level 3,72 persen.
Jika dilihat dari Pulau Jawa, secara agregat wilayah ini mencatatkan TWP90 sebesar 3,76 persen pada Juli 2023. Sedangkan dari luar Jawa mencatat tingkat wanprestasi 90 hari di level 2,45 persen.
OJK mencatat outstanding pinjaman mencapai Rp43,58 triliun untuk wilayah Jawa, dan sebanyak Rp12,39 triliun berasal dari wilayah luar Jawa. Secara keseluruhan, OJK mencatat outstanding pinjaman fintech P2P lending mencapai Rp55,97 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel