Bisnis.com, JAKARTA - Segala upaya terus dilakukan pemerintah dan regulator untuk mendongkrak pangsa pasar bank syariah Tanah Air. Mulai dari pemisahan UUS alias spin-off, konsolidasi Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) hingga konversi berbagai BPD, terutama yang besar, menjadi bank syariah.
Berdasarkan laporan Statistik Perbankan Indonesia (SPI) OJK, dari sisi nilai total aset perbankan syariah sampai dengan Juni 2023 sebesar Rp801,68 triliun, naik dibandingkan dengan posisi Juni 2022 sebesar Rp703,55 triliun.
Jika diukur secara persentase, pertumbuhan aset perbankan syariah pada Juni 2023 tercatat tumbuh 7,63 persen tumbuh tipis dari yang sebelumnya 7,14 persen pada Juni 2022 dari total industri perbankan.