Bisnis.com, JAKARTA - Majas sinisme adalah majas yang digunakan untuk menyindir seseorang. Majas sindiran bertujuan untuk mengungkapkan maksud dengan cara menyindir agar meningkatkan kesan dan makna kata terhadap pembaca atau pendengar.
Dalam KBBI, majas sinisme lebih merujuk pada kalimat sindiran atau ejekan. Majas ini juga sering melebih-lebihkan kenyataan, contohnya tubuhnya gemuk seperti gentong. Kata gentong hanyalah perumpamaan, karena tidak ada manusia yang tubuhnya seperti gentong.
Berikut ini adalah beberapa hal mengenai majas sinisme yang sudah dilansir dari berbagai sumber:
1. Fungsi majas sinisme
- Memberikan penekanan pada suatu informasi, sehingga memberikan dampak yang kuat pada pendengar atau pembaca.
- Menyuarakan pemikiran yang sebelumnya hanya disimpan di dalam otak saja karena dianggap dapat menyakiti perasaan orang lain atau tidak pantas diucapkan.
- Menginformasikan suatu masalah secara jujur agar dapat diselesaikan dengan baik dan kooperatif.
- Menyampaikan suatu kebenaran yang kurang mengesankan supaya dapat dibahas lebih lanjut.
- Melepaskan perasaan yang terpendam agar tidak menyiksa pikiran.
2. Ciri-ciri majas sinisme
- Bertujuan untuk menilai suatu tindakan agar pelaku merasa sakit hati.
- Cenderung berkesan seperti makian atau hinaan.
- Tidak menggunakan kiasan alias penyampaian dilakukan secara blak-blakan.
3. Contoh majas sinisme
- Tentu saja, menjadi egois dan tidak peduli dengan orang lain adalah kunci untuk mendapatkan teman yang banyak
- Tentu saja dia akan menjadi presiden! Dia memiliki semua kualifikasi yang dibutuhkan: dia pandai berbicara, baik dalam berjanji, dan sangat ahli dalam mengelak pertanyaan.
- Percayalah, dia adalah sumber pengetahuan yang hidup. Dia tahu segalanya, kecuali kenyataan.
- Pertandingan sepak bola semalam adalah acara yang sangat seru. Sayangnya, pertandingannya lebih lambat daripada siput dengan arthritis.
- Dia adalah pemenang penghargaan 'Pendengar Terbaik Dunia.' Sayangnya, penghargaannya hanya sebatas di dalam pikirannya sendiri.
- Lihatlah bagaimana dia mengendalikan rapat tersebut. Dia adalah maestro dalam membuang waktu kita semua.
- Dia benar-benar seorang pemain tim yang berdedikasi. Setiap kali dia bermain, dia selalu berdedikasi untuk mematikan semangat timnya.
- Dia adalah contoh yang hidup dari filsuf modern: dia tahu segalanya tentang segala hal, kecuali bagaimana hidup.
- Kata-kata itu keluar dari mulutnya seperti air terjun - berlimpah, kuat, dan tidak pernah berhenti.
- Dengan segala hormat, dia adalah pakar dalam membuat janji-janji yang tidak dapat dipenuhi.
- Dia adalah pemimpin yang hebat. Dia selalu memimpin kita ke tempat yang salah pada waktu yang salah.
- Dia adalah pemain catur yang brilian. Sayangnya, dia bermain catur dengan peraturan sendiri.
- Lihatlah bagaimana dia mengelola keuangan. Dia pasti akan menjadi pemenang Penghargaan Pengelolaan Keuangan Terburuk.
- Dia adalah pemandu wisata yang luar biasa. Setiap kali dia menceritakan sejarah, saya merasa seperti saya berada di abad pertengahan.
- Pada saat dia berbicara, saya merasa seperti saya sedang menghadiri kelas tidur.
- Dia adalah ahli dalam menemukan kesalahan orang lain. Sayangnya, dia sama sekali tidak bisa melihat kesalahannya sendiri.
- Dia adalah contoh yang hidup dari pepatah 'orang bijak berbicara karena memiliki sesuatu untuk dikatakan, orang bodoh berbicara karena harus mengatakan sesuatu.'
- Lihatlah dia! Dia selalu bersinar seperti matahari - begitu panas dan tidak pernah terbenam.
- Dia adalah contoh yang hidup dari seseorang yang selalu menganggap dirinya sebagai korban, bahkan ketika dia yang menjadi pelaku.
- Dia adalah seorang seniman yang luar biasa. Setiap kali dia melukis, saya merasa seperti saya sedang mengamati kecelakaan lalu lintas.
- Dia adalah guru yang sangat tulus. Dia selalu tulus ketika dia mencoba untuk memenangkan hati muridnya - tulus ingin menjadi yang paling dibenci.
- Pertunjukan musiknya semalam adalah pengalaman yang luar biasa. Saya bahkan bisa mendengarnya dari luar gedung.
- Dia adalah penulis ulung. Setiap kali dia menulis, saya merasa seperti saya sedang membaca satu-satunya buku yang pernah dia baca.
- Lihatlah dia! Dia selalu punya jawaban untuk segalanya, meskipun tidak ada yang pernah bertanya.
- Dia adalah chef yang sangat berbakat. Setiap kali dia memasak, saya merasa seperti saya sedang bermain roulette rusia dengan perut saya.
- Dia adalah tukang kebun yang rajin. Setiap kali dia merawat taman, taman itu tampak seperti medan perang.
- Dia adalah seorang petualang sejati. Setiap kali dia berpetualang, dia selalu berakhir dengan petualangan yang dia inginkan, yaitu petualangan yang tidak berakhir dengan baik.
- Dia muak melihat kakaknya terus menerus di sebelahnya.
- Kenapa kamu seperti orang kelelahan? Padahal kerjaanmu hanya makan dan duduk saja
- Kakaknya ingin sekali menyumpal mulut adiknya agar berhenti menangis.
- Dia sampai ingin loncat dari tebing supaya berhenti bertengkar dengan temannya.
- Bagaimana bisa kamu akan juara kelas kalau kerjaanmu hanya bermain game online setiap hari.
- Aku ingin kabur jika kamu terus duduk di sebelahku.
- Aku ingin menyandungmu agar tidak berlari terus.
- Kamu mengecewakan satu negara.
- Bau mulutmu sungguh memabukkan. Apakah kau tak pernah gosok gigi?
- Apakah dia tak punya hati? Teganya meninggalkan anak dan istrinya begitu lama.
- Aku bahkan berharap menjadi tuli agar tidak bisa mendengar ocehannya.
- Lulusan S2 tapi tidak bisa diandalkan sama sekali, bisamu apa?
- Kamu mengurus diri sendiri saja nggak bisa, apalagi mengurus rumah tangga.
- Padahal kamu dari keluarga terpandang, tak sepantasnya melakukan perbuatan rendah seperti itu.
- Tentu saja, bermain game selama berjam-jam setiap hari pasti akan membuatmu menjadi sukses di masa depan.
- Kamu memang pintar sekali, hingga tidak pernah memerlukan saran atau bantuan dari orang lain.
- Kamu terlihat sangat cantik dalam make up itu, sungguh sulit untuk mempercayaimu tanpa itu.
- Bagaimana bisa kamu mengeluh tentang pekerjaan ini, sungguh banyak orang yang menginginkannya
- Kamu memang sangat hebat, sampai-sampai kamu berpikir kamu bisa melakukan segalanya sendiri.
- Tentu saja, menyakiti perasaan orang lain memang adalah cara terbaik untuk menjalin hubungan yang baik
- Tentu saja, melakukan hal-hal yang bodoh memang merupakan kunci untuk mencapai kesuksesan.
- Kamu sangat pintar, sampai-sampai kamu tidak perlu mendengarkan saran orang lain.
- Jangan khawatir tentang mengambil risiko yang besar, kamu selalu bisa mengandalkan keberuntungan.
Itulah beberapa contoh majas sinisme, pengertian, hingga ciri-cirinya yang mungkin belum kamu ketahui.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel