Bisnis.com, JAKARTA — The Fed masih membuka peluang menaikkan suku bunga acuan satu kali lagi, untuk menjaga perekonomian Amerika Serikat. Bank Indonesia yang juga memutuskan untuk menahan suku bunga, menghadapi tantangan dalam menjaga stabilitas moneter maupun performa rupiah.
Berdasarkan pertemuan Federal Open Market Committee (FOMC) pada 19—20 September 2023, bank sentral Amerika Serikat (AS), Federal Reserve atau The Fed mengumumkan keputusannya untuk menahan suku bunga acuan di 5,25 persen—5,50 persen.
The Fed tetap mempertahankan sikap hawkish dalam keputusannya mempertahankan suku bunga. Meskipun begitu, masih melihat peluang untuk menaikkan suku bunga satu kali lagi.