Bisnis.com, JAKARTA — Kondisi stok beras di Indonesia, yang termasuk salah satu Negeri Lumbung Padi di Asia Tenggara, mulai menunjukkan tanda bahaya. Seakan tak cukup dengan harga yang terus naik gila-gilaan, kini pembelian di ritel modern juga harus dibatasi.
Baru-baru ini sejumlah ritel modern mulai membatasi jumlah beras yang boleh dibeli oleh konsumen. Berdasarkan pantauan Bisnis.com di gerai Super Indo wilayah Bogor, Selasa (3/10/2023), setiap konsumen hanya bisa membeli 2 pak beras per hari.
Kebijakan tersebut juga berlaku untuk semua merek beras premium yang dijual di gerai yang mulanya berasal dari kemitraan antara Salim Group, Indonesia dan Ahold Delhaize, Belanda tersebut.