IHSG Lesu, Analis Jagokan Saham Prajogo (BRPT) dan Aguan-Salim (PANI)

Bisnis.com,04 Okt 2023, 08:36 WIB
Penulis: Rizqi Rajendra
Karywan melintas di dekat layar pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (20/9/2022). Bisnis/Fanny Kusumawardhani

Bisnis.com, JAKARTA — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi melanjutkan pelemahan hari ini, Rabu, (4/10/2023), setelah ditutup lesu di level 6.940 kemarin. Analis merekomendasikan saham konglomerat Prajogo Pangestu, PT Barito Pacific Tbk. (BRPT) dan kongsi Aguan-Salim, PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk. (PANI) hari ini.

Tim Analis Bahana Sekuritas mengatakan pada perdagangan kemarin, Selasa, (3/10/2023), IHSG turun 0,30 persen atau -20,57 poin di level 6.940,88. Indeks penekan IHSG kemarin yaitu IDXENER yang terkoreksi 1,91 persen, IDXINDUS turun 1,34 persen, dan IDXFIN turun 0,99 persen. Investor asing mencatat net buy Rp170 miliar.

"Diperkirakan IHSG hari ini berpotensi melemah dengan range 6.850-7.050, sektoral yang dapat diperhatikan renewable energy, media, properti, dan konstruksi," ujar Tim Analis Bahana Sekuritas dalam riset pada Rabu, (4/10/2023). 

Adapun, pada perdagangan kemarin bursa Wallstreet ditutup melemah seiring naiknya imbal hasil US Treasury Yield dan kekhawatiran kenaikan suku bunga AS. Imbal hasil obligasi Amerika Serikat (AS) tenor 10 tahun terakselerasi di level 4,79 persen dan menjadi yang tertinggi sejak 2007 pada Selasa, (3/10/23).

Selain itu, bursa saham Asia mayoritas melemah kekhawatiran sikap hawkish The Fed akan berlangsung lebih lama menekan indeks regional.

Dari sisi komoditas, harga minyak mentah ditutup menguat menjelang pertemuan menteri OPEC+ terkait rencana pemangkasan pasokan minyak. Selain itu rilis laporan cadangan mentah minyak AS yang anjlok 4 juta barel turut mendorong penguatan harga minyak.

Berikut 5 Rekomendasi Saham Bahana Sekuritas Hari Ini:

BRPT (ACCUMULATIVE BUY)

PANI (ACCUMULATIVE BUY)

TCPI (BUY)

ACST (BUY)

FILM (BUY)

_______________________

Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Farid Firdaus
Terkini