25 PSN Senilai Rp151 Triliun Rampung Saat Jokowi Lengser

Bisnis.com,07 Okt 2023, 00:50 WIB
Penulis: Sholahuddin Al Ayyubi
Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto (kiri) bersama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo (kanan) saat Konferensi Pers terkait program PSN di Provinsi Jawa Tengah, di Gedung Kemenko Perekonomian, Jakarta, Senin (17/7/2023)/Bisnis - Annasa Rizki Kamalina.

Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah memastikan ada 25 Proyek Strategis Nasional (PSN) senilai Rp151 triliun yang rampung ketika Joko Widodo lengser dari jabatan Presiden di Indonesia.

Menteri Koordinator bidang Perekonomian, Airlangga Hartanto mengemukakan bahwa 25 PSN tersebut antara lain jalan tol, kawasan industri, bandara, Benoa Tourism dan sejumlah universitas Islam di seluruh Indonesia. Airlangga meramalkan 25 PSN itu bakal rampung pada bulan Oktober 2024 nanti.

Sementara itu, menurut Airlangga, pada Oktober-Desember 2024 juga ada 12 PSN lainnya yang bakal rampungdengan total nilai investasi Rp23,45 triliun di Indonesia. Sayangnya, dia tidak merinci PSN tersebut.

“Karena sifatnya proyeknya sudah berjalan dan financial-nya sudah closing, tentunya ini proyek berlanjut sampai dengan selesai,” tuturnya di Jakarta, Jumat (6/10).

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo memimpin rapat terbatas membahas proyek strategis nasional (PSN) di Istana Merdeka, Jakarta pada Kamis (5/10).

Hadir dalam rapat tersebut Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, serta pimpinan kementerian dan lembaga terkait. 

Airlangga dalam keterangan pers usai rapat terbatas tersebut menjelaskan berbagai capaian perkembangan PSN, baik yang telah selesai, belum diresmikan, hingga yang dihentikan.

“Jadi tadi dilaporkan ke Bapak Presiden bahwa sampai dengan 4 Oktober ini telah diselesaikan 170 proyek PSN dengan nilai investasi sebesar Rp1.299,41 triliun dan 61 proyek dalam tahap konstruksi,” kata Airlangga. 

Selain membahas mengenai capaian PSN, dibahas juga mengenai usulan PSN baru yang bersifat murni swasta dengan sebagian besar merupakan pembangunan smelter, usulan pengembangan lapangan migas, serta usulan Kereta Cepat Bandung-Jogja-Solo-Surabaya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Mia Chitra Dinisari
Terkini