Cara Jitu Atur Keuangan di Tengah Inflasi

Bisnis.com,21 Okt 2023, 23:54 WIB
Penulis: Rika Anggraeni
Ilustrasi pengelolaan keuangan atau financial planning./ Dok Freepik.

Bisnis.com, JAKARTA — Perencanaan keuangan sangat penting saat ekonomi tidak menentu. Pasalnya, dampak dari krisis ekonomi ini memicu pelemahan nilai tukar hingga inflasi.

Alhasil, situasi ekonomi yang tidak menentu ini berdampak pada banyaknya lapangan pekerjaan yang ditutup serta berkurangnya minat daya beli.

Di sisi lain, biaya kehidupan masih banyak dan panjang yang berujung pada tumpukan utang.

Financial Planner Dinda NM, CFP., QWP. mengatakan untuk mengatur keuangan di tengah perekonomian yang tidak pasti, maka setiap individu harus menyiapkan pondasi keuangan, salah satunya memiliki arus kas positif.

“Selain itu harus punya financial secured seperti dana darurat minimal 6 kali pengeluaran dan asuransi seperti asuransi kesehatan dan asuransi jiwa,” kata Dinda dalam acara BM Day #GrowingTog3ther bertajuk Cara Atur Keuangan di Tengah Ekonomi yang Enggak Menentu di Relief Sarinah, Jakarta, Sabtu (21/10/2023).

Sementara itu, Brand Manager AdaKami Jonathan Kriss menyampaikan bahwa sangat penting menjaga arus kas keuangan (cashflow). Sebab, hal itu dilakukn untuk melacak setiap pemasukan (cash inflow) dan pengeluaran (cash outflow).

“Pemasukan pengeluaran berapa sehingga kita tahu kemampuan kita berapa, ada uang yang masuk dan uang yang keluar,” kata Jonathan.

Namun, lanjut Jonathan, jika seseorang tidak mengetahui tingkat kemampuan, maka arus kas keuangan menjadi kacau.

“Kalau kita nggak tahu kemampuan dan kebutuhan berapa, kita jadi bingung memanfaatkan alat bantu keuangan,” tutupnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Edi Suwiknyo
Terkini