Konten Premium

HISTORIA BISNIS: Tensi Ujian Reformasi Jelang Pergantian Presiden RI

Bisnis.com,01 Nov 2023, 19:30 WIB
Penulis: Wibi Pangestu Pratama
Pelantikan BJ Habibie sebagai Presiden ke-3 Republik Indonesia, 21 Mei 1998. Baru seumur jagung reformasi terjadi, Indonesia langsung menghadapi ujian besar untuk melaksanakan pemilihan umum atau pemilu yang demokratis. Terdapat dinamika politik yang intens menjelang pelaksanaan Sidang Istimewa Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR). / Arsip RI, via Kemendikbudristek

Bisnis.com, JAKARTA — Belum reda suasana pasca tumbangnya rezim orde baru, tensi politik kembali meningkat menjelang penyelenggaraan Sidang Istimewa Majelis Permusyawaratan Rakyat (SI MPR) pada awal November 1998, menguji reformasi yang baru seumur jagung.

Rentetan aksi unjuk rasa dari berbagai kalangan masyarakat, terjadinya kerusuhan di sejumlah lokasi, hingga tekanan ekonomi mahadahsyat membuat publik bersuara lantang menuntut Presiden Soeharto untuk lengser.

Puncaknya, pada 13—14 Mei 1998 para demonstran menduduki Gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) di Senayan, Jakarta. Tujuan tercapai, pada 21 Mei 1998 Soeharto mengumumkan mundur dari jabatan RI 1.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

  Konten Premium

Anda sedang membaca Konten Premium

Silakan daftar GRATIS atau LOGIN untuk melanjutkan membaca artikel ini.

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Wibi Pangestu Pratama
Terkini