Bisnis.com, JAKARTA - Emiten unggas seperti PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk. (CPIN), PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk. (JPFA), dan PT Malindo Feedmill Tbk. (MAIN) menorehkan kinerja bervariasi pada periode 9 bulan 2023. Kinerja emiten unggas pun tak lepas dari gejolak harga pakan ternak.
Mengacu data Bloomberg per Jumat, (3/11/2023), harga jagung turun terkoreksi 0,43% menyentuh US$468 per bushel. Sedangkan harga bungkil kedelai (soybean meal) turun 0,16% ke level US$425,6 per ton. Harga bahan baku pakan ternak pun mengalami fluktuasi yang cukup signifikan sepanjang tahun berjalan.
Adapun, CPIN, JPFA, dan MAIN beroperasi sebagai perusahaan unggas terintegrasi yang mencakup segmen hulu seperti pakan dan day old chicken (DOC), segmen tengah yakni ayam pedaging, dan segmen hilir yaitu produk olahan ayam.