Bisnis.com, JAKARTA – Kinerja yang kurang memuaskan dicatatkan oleh emiten BUMN pertambangan logam anggota MIND ID, yakni PT Timah Tbk. (TINS) pada tahun ini. Dengan demikian, menarik untuk mengintip bagaimana prospek kinerja perseroan pada 2024 nanti.
Adapun, dalam laporan keuangan terbaru TINS, perusahaan mencatatkan rugi bersih sebesar Rp87,45 miliar hingga kuartal III/2023. Kerugian tersebut dialami perusahaan, sering melemahnya capaian pendapatan yang anjlok 37,36% year-on-year (YoY) menjadi Rp6,37 triliun.
Terkoreksinya pendapatan dikontribusikan oleh penjualan logam timah yang merosot 42,77% YoY menjadi Rp4,5 triliun. Selain itu, pendapatan dari tin chemical tercatat sebesar Rp559,21 miliar atau turun 44,86% YoY.